Cara Penulisan Fungsi dalam PHP

allblogspotku - Sebuah fungsi merupakan kode program yang dirancang untuk menyelesaikan sebuah tugas tertentu. Tujuan memisahkan sebuah kode menjadi fungsi adalah untuk kepraktisan dan kemudahan dalam membuat program utama. Karena jika dijadikan fungsi, maka untuk menjalankan tugas yang sama, kita tinggal memanggil fungsi tersebut, tanpa perlu membuat kembali kode programnya.

Untuk membuat fungsi di dalam PHP, berikut adalah format dasar pembuatan fungsi:

function nama_fungsi ($parameter1, $parameter2)
{
   // kode program fungsi
   return $nilai_akhir
}

Kata function adalah instruksi kepada PHP bahwa kita akan membuat fungsi nama_fungsi adalah nama dari fungsi yang akan ditulis $parameter1, $parameter2 adalah variabel perantara yang akan menyimpan inputan yang diperlukan dalam pemrosesan fungsi (argumen). Tergantung kebutuhan, anda bebas merancang seberapa banyak parameter yang dibutuhkan.
return adalah perintah khusus untuk fungsi, dimana kata return menginstruksikan kepada PHP bahwa pemrosesan fungsi telah selesai. return $nilai_akhir berarti bahwa fungsi akan ‘mengembalikan’ $nilai_akhir sebagai hasil dari fungsi.
Perhatikan juga bahwa fungsi ini berada di dalam blok program yang ditandai dengan kurung kurawal pada baris pertama dan terakhir fungsi.
Agar lebih mudah dipahami, kita akan mencoba membuat beberapa fungsi PHP sederhana.

Sebagai contoh pertama fungsi PHP, saya akan membuat fungsi sederhana untuk perkalian 2 angka. Nama fungsi ini adalah perkalian, dan membutuhkan 2 argumen dengan tipe data angka (integer atau float), berikut adalah cara pembuatan dan penggunaan fungsi perkalian:

<?php
//pembuatan fungsi
function perkalian($angka1, $angka2)
{
   $a= $angka1;
   $b= $angka2;
   $hasil= $a*$b;
   return $hasil;
}
//pemanggilan fungsi
$hasil=perkalian(4,5);
echo "Perkalian 4 x 5 adalah $hasil";
echo "<br />";
echo "Perkalian 7 x 2 adalah ".perkalian(7,2);
?>

Pada baris ke-3, saya mendefenisikan fungsi perkalian() yang memerlukan 2 parameterSParameter ditulis sebagai variabel, dan anda bebas menentukan nama variabel ini, dalam contoh diatas, parameter untuk fungsi perkalian() adalah $angka1 dan $angka2.
Di dalam fungsi perkalian(), saya membuat variabel $a dan $b yang digunakan untuk menampung nilai $angka1 dan $angka2, pemindahan variabel ini sebenarnya tidak diperlukan, namun anda akan sering menemukan hal ini di dalam berbagai fungsi. Biasanya pemindahan ini dilakukan agar lebih mudah dan singkat dalam menggunakan variabel pada pemrosesan fungsi.
Variabel $hasil digunakan untuk menampung nilai akhir dari perkalian $a*$b, dan hasilnya di-kembalikan dengan perintah return $hasilReturn secara otomatis menutup fungsi, dan jika anda masih memiliki kode program setelah perintah return, perintah tersebut tidak akan diproses, oleh karena itu perintah return harus diletakkan di akhir penulisan fungsi.
Selanjutnya pada baris ke-12, saya memanggil fungsi perkalian() dengan menyimpan nilai kembaliannya ke dalam variabel $hasil, atau bisa dipanggil secara langsung dalam satu baris perintah echo, seperti pada baris ke-15.
Semoga bermanfaat :)


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Script PHP Deret Fibonacci, Bilangan Ganji, Genap dan Prima

Sourcecode E-commerce / Toko Online Gratis